Imankepada kitab-kitab Allah Swt. berarti mempercayai dengan sepenuh hati dan diucapkan dengan lisan bahwa Allah Swt. telah menurunkan kitab kepada Rasul-Nya untuk dijdikan sebagai pedoman dalam menjalani kehidupan. Keyakinan tersebut hendaknya ditanamkan dalam hati serta diwujudkan dalam perbuatan dan tingkah laku sehari-hari.
Umat manusia secara keseluruhan wajib beriman kepada seluruh kitab-kitab Allah karena kitab-kitab ini memiliki fungsi sebagai pedoman hidup, baik itu diri sendiri, bermasyarakat, berbangsa dan bernegera. Dengan beriman kepada Kitab-kitab Allah, manusia diharapkan dapat meningkatkan ketaqwaannya kepada Allah SWT karena di dalamnya terdapat petunjuk, baik yang berhubungan dengan kehidupan di dunia maupun di akhirat. Untuk itulah, kita hendaknya selalu berpedoman kepada kitab-kitab Allah swt tersebut agar selalu dapat berbuat baik dan meninggalkan perbuatan buruk. QS. Al-Baqarah 2 Artinya " Kitab Al-qur'an ini tidak ada keraguan padanya, petunjuk bagi mereka yang bertaqwa " Fungsi Iman kepada Kitab-kitab dalam Kehidupan Pribadi Dalam kehidupan pribadi, fungsi iman kepada kitab-kitab adalah sebagai stabilisator, maksudnya, manusia akan selalu menyadari bahwa semua yang menimpa dirinya berupa kenikmatan, kesenangan, kesusahan, dan musibah, semuanya telah diatur oleh Allah swt. Jadi, jika seseorang mendapat nikmat dari Allah swt ia akan bersyukur, dan jika dia mendapat musibah atau cobaan, ia kan bersikap sabar dan tabah, serta selalu memohon pertolongan Allah swt. Sifat seperti ini hanya dimiliki oleh orang yang beriman kepada kitab-kitab Allah. Dalam kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa, dan Bernegara Fungsi beriman kepada kitab-kitab Allah memiliki fungsi sebagai motivator pendorong bagi setiap anggota masyarakat untuk melalukan berbuatan baik. Kitab-kitab Allah mengandung berbagai tuntunan kehidupan dalam bermasyarakat, tolong-menolong, menjaga ikatan tali persaudaraan, selalu menciptakan lingkungan yang bersih dan teratur, dan memaafkan antara satu dan yang lain. Manusia merupakan makhluk sosial . Manusia tidak mungkin hidup sendirian, Ia butuh bergaul dan bermasyarakat. Sedangkan untuk menjadi warga masyarakat yang baik hendaklah harus memahami tata cara dan ketentuan-ketentuan yang berlaku di dalam lingkungan masyarakatnya. Sebagai warga negara ia juga harus mengikuti aturan-aturan yang ditetapkan tidak bertentangan dengan ajaran agama islam. Firman Allah QS. An-Nisa 59 Artinya "Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul-Nya, dan ulil amri di antara kamu " Dengan kata lain, iman kepada kitab Allah dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara dapat berfungsi sebagai motivator, dinamisator, dan stabilisator, sehingga hbungan dengan sesama manusia, baik perorangan maupun kelompok akan terjalin secara selaras, serasi dan seimbang.
Perilakuseorang muslim yang beriman kepada kitab Allah adalah1. Belajar memahami kitab-kitab Allah, Rasul yang diwahyukan dan kisahnya. 2. Taat pada perintah dan menjauhi larangan yang ada dalam al-Qur'an, serta meyakini adanya kitab lain seperti Taurat, Zabur dan Injil sebagai ajaran kebenaran yang sesuai pada masanya. JAKARTA— Allah SWT menurunkan kitab-Nya sebagai petunjuk bagi hamba-Nya dan menjadikan kitab suci mempunyai kedudukan tinggi, dan sebagai rukun agama. Tidak sah imannya seorang hamba kecuali dengan beriman kepada kitab suci yang diturunkan Allah. Berikut keuntungan beriman pada kitab Allah sebagaimana dilansir Islamweb pada Jumat 12/3. Pertama, beriman kepada kitab Allah mendatangkan kebahagian dunia akhirat. Dalam kitab-Nya Allah mengatur agar iman seorang hamba berbuah hasil yang terpenting adalah kebahagiaan di dunia dan akhirat. Sebab orang yang tak percaya pada kitab-Nya, maka ia melanggar perintah Allah dan dalam keadaan sangat tersesat. ...وَمَنْ يَكْفُرْ بِاللَّهِ وَمَلَائِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَقَدْ ضَلَّ ضَلَالًا بَعِيدًا “...Barangsiapa yang kufur kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sesungguhnya orang itu telah sesat sejauh-jauhnya.” QS An-Nisa 136. Inilah mengapa Allah mengaitkan iman kepada kitab-Nya dengan iman kepada-Nya dan menjadikan akibat dari ketidakpercayaan pada kitab-Nya menjadi samakin tak percaya pada Allah. Kedua, adanya keberkahan dan nikmat yang tak terhingga. Dan di antara buah iman kepada kitab samawi adalah rasa nikmat Allah yang tak terhitung, kerana itu Allah menjadikan kitab-kitab yang membimbingnya kepada jalan yang benar. Selain itu buah iman kepada kitab-kitab Allah adalah memberikan rasa nyaman. Mengetahui bahwa Allah memenuhi setiap kebutuhan dan membimbing untuk urusan dunia dan akhirat. Ketiga, memberikan kenyamanan dalam hidup dengan bimbingan Allah dalam kitab-Nya. Di antara buah iman dalam kitab-kitab ilahi, sebagai tambahan dari apa yang Dia sebutkan, adalah bahwa hal itu memberi orang percaya perasaan nyaman dan terjamin, mengetahui bahwa Tuhan, telah mengungkapkan kepada setiap orang apa yang sesuai dengan kondisi mereka, memenuhi kebutuhan mereka, dan membimbing mereka untuk apa yang baik untuk urusan mereka di dunia ini dan akhirat. وَأَنْزَلْنَا إِلَيْكَ الْكِتَابَ بِالْحَقِّ مُصَدِّقًا لِمَا بَيْنَ يَدَيْهِ مِنَ الْكِتَابِ وَمُهَيْمِنًا عَلَيْهِ ۖ فَاحْكُمْ بَيْنَهُمْ بِمَا أَنْزَلَ اللَّهُ ۖ وَلَا تَتَّبِعْ أَهْوَاءَهُمْ عَمَّا جَاءَكَ مِنَ الْحَقِّ ۚ لِكُلٍّ جَعَلْنَا مِنْكُمْ شِرْعَةً وَمِنْهَاجًا ۚ وَلَوْ شَاءَ اللَّهُ لَجَعَلَكُمْ أُمَّةً وَاحِدَةً وَلَٰكِنْ لِيَبْلُوَكُمْ فِي مَا آتَاكُمْ ۖ فَاسْتَبِقُوا الْخَيْرَاتِ ۚ إِلَى اللَّهِ مَرْجِعُكُمْ جَمِيعًا فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ فِيهِ تَخْتَلِفُونَ “Dan Kami telah turunkan kepadamu Alquran dengan membawa kebenaran, membenarkan apa yang sebelumnya, yaitu kitab-kitab yang diturunkan sebelumnya dan batu ujian terhadap kitab-kitab yang lain itu; maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang Allah turunkan dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu mereka dengan meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu. Untuk tiap-tiap umat diantara kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang. Sekiranya Allah menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat saja, tetapi Allah hendak menguji kamu terhadap pemberian-Nya kepadamu, maka berlomba-lombalah berbuat kebajikan. Hanya kepada Allah-lah kembali kamu semuanya, lalu diberitahukan-Nya kepadamu apa yang telah kamu perselisihkan itu.” Sumber islamweb BACA JUGA Update Berita-Berita Politik Perspektif Klik di Sini IMANKEPADA KITAB KITAB ALLAH A. Kedudukan kitab kitab Allah Sebagai mana rambu rambu lalu lintas dijalan yang merupakan petunjuk kepada para pemakai jalan agar selamat agar selamat sampai tujuan. Begitu pula kitab kitab Allah
Sebagai seorang muslim menjunjung tinggi nilai-nilai agama Islam. Tentunya semua orang harus tahu terlebih dahulu apa-apa saja yang perlu dan wajib di imani oleh mereka semua. Atau ringkasnya tahu terlebih dahulu mengenai apa saja rukun iman rukun iman yang berjumlah enam point. Salah satunya adalah percaya atau iman kepada kitab-kitab Allah yang telah diturunkan oleh-Nya kepada nabi-nabi dan rasul- rasul-Nya. Iman kepada kitab-kitab Allah swt. Merupakan faktor penting bagi seluruh umat, karena dengan kitab-kitab itulah umat manusia bisa mendapatkan petunjuk aturan dalam menjalani kehidupan di bumi iniPengertian Iman Kepada Kitab-Kitab AllahPerlu kita ketahui bersama, kata iman’ di sini mempunyai arti percayanya seseorang terhadap Dzat Yang Maha Kuasa, yakni Allah swt. Disamping itu, yang namanya iman tidak hanya kepada Allah swt. saja melainkan juga diterapkan kepada malaikat-malaikat-Nya, rasul-rasul-Nya, juga kepada kitab-kitab-Nya yang diturunkan kepada nabi-nabi dan rasul-rasul-Nya serta kepada Hari Akhir Hari Kiamat dan Qadha dan Qadar Allah kepada kitab-kitab Allah artinya percaya dengan sepenuhnya bahwa kitab-kitab Allah memang telah benar-benar diturunkan kepada nabi-nabi dan rasul-rasul yang diutus-Nya. Melalui perantara malaikat Jibril, dan itu merupakan pedoman hidup serta sebagai sebuah bacaan yang punya nilai tinggi bagi siapapun yang mau kitab’كِتَاب dalam bahasa Arab, berasal dari lafadz kataba, yaktubu, katban كَتَبَ – يَكْتُبُ - كَتْبًا yang mana menurut bahasa memiliki dua arti, perintah atau tulisan. Addapun menurut istilah, adalah Kalamullah yang diturunkan kepada rasul-rasul-Nya. Selain sebagai pegangan dan pedoman hidup umat manusia. Kitab sendiri menyimpan berbagai cerita mengenai kehidupan umat-umat ini seperti yang dijelaskan dalam QS. Al-Baqarah ayat empat berikut iniوَٱلَّذِينَ يُؤۡمِنُونَ بِمَآ أُنزِلَ إِلَيۡكَ وَمَآ أُنزِلَ مِن قَبۡلِكَ وَبِٱلۡأٓخِرَةِ هُمۡ يُوقِنُونَArtinya“Dan mereka yang beriman kepada Kitab Al-Quran yang telah diturunkan kepadamu dan Kitab-kitab yang telah diturunkan sebelum kamu, serta mereka yakin akan adanya kehidupan akhirat.”Kata kitab’ ini punya arti yang berbeda dengan kata shuhuf’ صُحُفْ. Meski kedua-duanya sama sebagai wahyu Tuhan. Tetapi ada perbedaan-perbedaan antara keduanya, yakni untuk sebuah kitab sudah pasti dibukukan. Sedangkan untuk shuhuf adalah lembaran-lembaran yang berisikan tulisan-tulisan wahyu Tuhan, namun masih terpisahkan satu dengan yang lainApa Saja Kitab-Kitab Allah tersebut?Harus kita ketahui bahwa kitab-kitab Allah yang telah diturunkan pada para utusan-Nya ini sebanyak empat kitab. Masing-masing kitab tersebut punya peran tersendiri pada zaman-nya. Mulai dari zaman dahulu sebelum kita dilahirkan sampai zaman sekarang. Bahkan, juga zaman sekarang bahkan sampai zaman yang akan kitab-kitab tersebut turun secara berkelanjutan dan berurutan hingga sampai pada masa nabi Muhammad saw. Lalu, apa nama-nama kitab suci yang wajib kita imani tersebut. Berikut akan sedikit dijelaskan tentang nama-nama kitab suci tersebut, diantaranya;1. Kitab TauratKitab ini diturunkan oleh Allah swt. kepada nabi Musa alaihis salam. Yakni sekitar 12 abad sebelum Masehi. Kitab ini diturunkan di kawasan Negara Mesir dan Israel. Penjelasan ini juga dicantumkan dalam kitab al-Qur’an. Tepatnya dalam QS. Al-Maidah ayat 44 dan QS. Al-Isra’ ayat 2 berikut iniإِنَّآ أَنزَلۡنَا ٱلتَّوۡرَىٰةَ فِيهَا هُدٗى وَنُورٞۚ ... ..Artinya“Sesungguhnya Kami telah menurunkan Kitab Taurat di dalamnya ada petunjuk dan cahaya yang menerangi, ...” QS. Al-Maidah ayat 44Dan QS. Al-Isra’ ayat 2وَءَاتَيۡنَا مُوسَى ٱلۡكِتَٰبَ وَجَعَلۡنَٰهُ هُدٗى لِّبَنِيٓ إِسۡرَٰٓءِيلَ أَلَّا تَتَّخِذُواْ مِن دُونِي وَكِيلٗاArtinya“ Dan Kami berikan kepada Musa kitab Taurat dan Kami jadikan kitab Taurat itu petunjuk bagi Bani Israil dengan Kalam "Janganlah kamu mengambil penolong selain Aku”Kitab Taurat ini punya sepuluh point penting atau yang sering dikenal dengal istilah Ten Commandements yang didalamnya ada larangan dan juga ada perintah. Adapun sepuluh point tersebut adalah sebagai berikuta. Adanya Perintah untuk men-tauhid-kan atau meng-Esa-kan Adanya Perintah untuk menghormati dan menyayangi orang Adanya Perintah untuk memperbanyak amal pada hari Adanya Larangan untuk menjelek-jelekan nama Tuhane. Adanya Larangan untuk menyembah Adanya Larangan untuk mencurig. Adanya Larangan untuk merebut istri orang lainh. Adanya Larangan untuk berbohong atau berdustai. Adanya Larangan untuk melakukan perbuatan zinaj. Adanya Larangan untuk menjadi saksi palsu bagi orang lainUntuk memperoleh sumber dari kitab Taurat ini, tidaklah mudah. Selain urutan pewarisannya tidak bisa diketahui dengan jelas dan pasti. Juga adanya para pengikut Jama’ah yang sengaja mengubah dari isi kitab tersebut. Meski demikian, umat Islam harus tetap percaya dan yakin bahwa apa yang tidak bertentangan dengan ajaran Islam dalam Kitab Taurat tersebut adalah Kitab Taurat yang terkait Iman Kepada Utusan Rasul Allah2. Kitab ZaburKitab Zabur ini adalah kitab suci yang diturunkan atau diwahyukan kepada nabi Daud alaihis salam. Kitab ini diturunkan sekitar abad 10 sebelum Masehi. Peristiwa ini juga diabadikan dalam QS. Al-Israa’ ayat 55 berikut فَضَّلۡنَا بَعۡضَ ٱلنَّبِيِّ‍ۧنَ عَلَىٰ بَعۡضٖۖ وَءَاتَيۡنَا دَاوُۥدَ زَبُورٗاArtinya“Dan sesungguhnya telah Kami lebihkan sebagian nabi-nabi itu atas sebagian yang lain, dan Kami berikan Zabur kepada Daud as.”Kitab Zabur ini di dalamnya berisikan syair-syair atau sejenisnya yang mana dalam syair-syair tersebut ada kandungan doa-doa dan ajaran-ajaran tauhid yang dilakukan dengan sepenuh Kitab InjilKitab Injil ini diturunkan kepada nabi Isa alaihissalaam. Kitab ini turun kira-kira pada awal-mula abad pertama Masehi. Waktu itu kitab tersebut berada di daerah Israel dan kawasan Mesir. Peristiwa atau kejadian turunnya Kitab Injil ini juga diabadikan dalam al-Qur’an, diantaranya pada QS. Al-Maidah 5 46 berikut ini .....وَءَاتَيۡنَٰهُ ٱلۡإِنجِيلَ فِيهِ هُدٗى وَنُورٞ وَمُصَدِّقٗا لِّمَا بَيۡنَ يَدَيۡهِ مِنَ ٱلتَّوۡرَىٰةِ وَهُدٗى وَمَوۡعِظَةٗ لِّلۡمُتَّقِينَArtinya“ Dan Kami telah memberikan kepadanya Kitab Injil sedang didalamnya ada petunjuk dan dan cahaya yang menerangi, dan membenarkan kitab yang sebelumnya, yaitu Kitab Taurat. Dan menjadi petunjuk serta pengajaran untuk orang-orang yang bertakwa”Kitab Injil ini juga berisikan ajakan untuk bertauhid kepada Allah swt. Di dalamnya juga berisikan kabar-kabar yang menggembirakan bagi umatnya. Serta menguatkan dan membenarkan pokok-pokok ajaran yang telah ada pada kitab sebelumnya yakni Taurat dan Kitab Al-Qur’anKitab al-Qur’an, Kitab ini merupakan Kitab Allah terakhir yang diturunkan kepada Nabi Muhammad saw. Tepatnya pada abad ke tujuh Masehi. Kitab al-Qur’an ini diturunkan di kota Makkah al-Mukarramah, Madinah al-Munawwarah dan sekitarnya. Kisah turunnya al-Qur’an ini juga ada dalam al-Qur’an itu sendiri. Seperti dalam QS. Yusuf ayat satu dan dua berikut iniالٓرۚ تِلۡكَ ءَايَٰتُ ٱلۡكِتَٰبِ ٱلۡمُبِينِ * إِنَّآ أَنزَلۡنَٰهُ قُرۡءَٰنًا عَرَبِيّٗا لَّعَلَّكُمۡ تَعۡقِلُونَArtinya“ Alif, laam, raa. Ini adalah ayat-ayat Kitab Al Quran yang nyata dari Allah, Sesungguhnya Kami menurunkannya berupa Al Quran dengan berbahasa Arab, agar kamu memahaminya”Berlandaskan keterangan-keterangan dan penjelasan-penjelasan ayat di atas tentunya kita sebagai seorang yang beragama Islam harus percaya dan mengimani kitab-kitab suci yang diturunkan oleh Allah swt. itu yang turun pertama kalinya ataupun sesudahnya. Karena jika kita bisa percaya dan yakin kalau itu semua datangnya dari Allah swt, sudah pasti mengandung nilai-nilai yang berharga bagi semua umat manusia di muka bumi dari kepercayaan atau akidah, tata cara mengenai ibadah atau syariat, juga dalam tata cara hidup bermasyarakat atau bermuamalahArtikel terkait Arti, Hukum, Syarat, Pelaksanaan dan Hikmah KurbanShuhuf LembaranSelain empat kitab suci di atas, Allah juga menurunkan beberapa shuhuf Lembaran, yang didalamnya juga mengandung nilai-nilai moral yang tinggi. Seperti yang tercantum dalam QS. Al-A’laa ayat 18-19إِنَّ هَٰذَا لَفِي ٱلصُّحُفِ ٱلۡأُولَىٰ ١٨ صُحُفِ إِبۡرَٰهِيمَ وَمُوسَىٰ ١٩Artinya“Sesungguhnya ini benar-benar terdapat dalam kitab-kitab yang dahulu, yaitu Kitab-kitab Ibrahim dan Musa”Fungsi Iman Kepada Kitab-Kitab Allah suci yang diturunkan oleh Allah swt. ini, juga mempunyai berbagai fungsi dalam kehidupan umat manusia. adapun fungsi dari beriman kepada Kitab-Kitab Allah diantaranya1. Sebagai petunjuk serta pedoman hidup manusia2. Menambah kekuatan iman umat manusia3. Sebagai panduan umat manusia dalam beribadah di segala bidangnya4. Memberikan ketentraman hati umat manusia dari berbagai malapetaka5. Menolong umat manusia untuk meraih kebahagian hidup dunia dan Iman Kepada Kitab-Kitab Allah kita ketahui bersama secara ringkas, apa itu arti Iman kepada kitab-kitab Allah swt dan kitab-kitab apa saja yang diturunkan oleh-Nya, juga fungsi-fungsi dari mengimani kitab-kitab tersebut. Maka, sudah tentu itu semua ada hikmah tersendiri bagi diri kita maupun bagi orang lain. Antara lainMelalui kitab-kitab yang diturunkan-Nya kita bisa percaya bahwa Allah swt. itu ada WujuudTahu dan melaksanakan apa-apa saja perbuatan-perbuatan yang baik dan benar dan menjauhi –perbuatan perbuatan yang tidak terpuji atau akan kabar atau berita-berita yang ghaib, baik yang bisa dicerna oleh akal maupun iman itu sendiri, seseorang minimal sudah bisa bersyukur atas segala apa yang diberikan oleh-Nya. Juga senantiasa belajar, belajar dan menghayati apa yang ada dalam kitab suci tersebut ayat-ayat qouliyahDemikian kajian singkat mengenai apa itu yang dimaksud dengan Iman kepada kitab-kitab Allah. Semoga dengan lebih banyak belajar dan membaca, kita semua bisa tahu lebih dalam tentang apa saja yang diberikan oleh Allah sebagai aturan hidup’ umat Software al-Qur’an in Word Rohmadi, Pendidikan Agama Islam Untuk SMP Kelas VIII, Sukoharjo Graha Multi Grafika, 2007Robingan, Munawar Khalil, Teladan Utama Pendidikan Agama Islam 2 untuk Sekolah Menengah Pertama Kelas VIII, Solo Tiga Serangkai Pustaka Mandiri, 2011Tim Agama Islam, Pendidikan Agama Islam Penyejuk Qalbu SMP Kelas VIII, Yudhistira, 2008*Penulis Abdul WahidMateri lainMacam-Macam Hukum Bacaan Mad dalam Kitab Suci al-Qur’anArti Waqaf, Tanda -Tanda Waqaf, Macam-Macam Waqaf serta Hukum Waqaf dalam Kitab Suci al-Qur’anMacam-Macam Sujud Mulai dari Pengertian, Hukumnya dan Sebab-Sebabnya
Ciriciri orang beriman kepada kitab allah. Di dalam 10 ciri ciri orang beriman akan melahirkan kesalehan dalam pribadinya. Contoh perilaku beriman kepada rasul allah kita punya. Ciri ciri tersebut yaitu. Mereka yang benar benar mendirikan sholat dan menafkahkan sebagian hartanya di jalan allah. Sikap dan perilaku dinus ac id. GblA.
  • 58llmuy3ee.pages.dev/236
  • 58llmuy3ee.pages.dev/141
  • 58llmuy3ee.pages.dev/309
  • 58llmuy3ee.pages.dev/106
  • 58llmuy3ee.pages.dev/32
  • 58llmuy3ee.pages.dev/45
  • 58llmuy3ee.pages.dev/16
  • 58llmuy3ee.pages.dev/42
  • 58llmuy3ee.pages.dev/351
  • jelaskan bahwa fungsi beriman kepada kitab kitab allah sebagai dinamisator